Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label publukikasi

IPMAM DALAM IDE

IPMAM HANYA TUNGGAL DALAM IDE”ATAUKAH SEBALIKNYA “ Oleh: Jubaer Hart  Sebuah pandangan Perbedaan gagasan, politik, dan ideologi berimplikasi terhadap generasi dan kader IPMAM di abad ke 21. Berbagai macam latarbelakang dan pergerakan  kader-kader IPMAM  di rana akademisi, membuat organisasi ini berada dipersimpangan jalan. Berbekal pengetahuan ideologi islam yang fundamentalis dan diskusi-diskusi tentang keislaman yang tauhid, sampai membaiat IPMAM diharamkan berpolitik mengingat politik bernuansa sangat ekstrim terhadap kepentingan individual maupun golongan. Lantas kemudian disimpan dimana-dan dikemanakan  kader-kader yang berkualitas ini? Atau politik seperti apa yang harus dipakai oleh IPMAM? Mungkin karnah IPMAM adalah organisasi yang menggunakan rujukan Al-Quran dan As-Sunnah, sehingga berpolitk dijadikan sebagai tabuh. Saya rasah pertanyaan-pertanyaan seperti ini yang harus kita carikan jalan keluar atau soslusi, sehingga nilai-nilai dan maknah organisa...

Jumpa Pertama di Kota Daeng

Aku dan kamu berjumpa di Kota Daeng. Pertemuan itu, kali pertama kita. Setelah sekian lama mengipikan perjuampaan itu. Kita bertemu di UVRI Antang. Di Pos penjagaan, Kampus UVRI aku menggu. Dan beberapa waktu aku menunggu, kamu tiba-tiba muncul dari arah depan pintu gerbang, dengan berboncengan sepeda motor. Kamu bersama kakak Iparmu. Kamu memanggilku Bi, disini. Dengan senyum aku menjawmu, kesini saja. Tak menunggu lama kamu pun melangkah mendekatiku. Kita bersalaman, jabat tangan, saling melempar senyum. Kamu memandangku, mencubit-cubit badangku dengan penuh kasih sayang. Kaka iparmu datang menyembar kita. Aku berkenalan denganya, berjabatangan dengan senyum malu. Kamu mengajaku kerumah sepupumu. Tak ada motor untuk bisa menjangkau rumahmu. Kamu mencarikanku ojek. Dan aku menungguhmu, hingga kamu muncul bersama ojek yang kamu ajak untuk memboncengku. Aku bersama tukang ojek satau sepeda motor dan kamu bersama kaka iparmu semotor. Kami mengikuti belakang kalian. Sekali-kali tuka...

SEJARAH HOAMUAL HARUS DIUNGKAP APA ADANYA

  (Mengungkap Fakta Yang Tersembunyi Amaholu Negeri Adat Abad Ke-17) Dalam tulisanya Romphius (1627-1702), menyebutkan bahwa pada umumnya, baik dari sisi luar maupun dalam Hoamual terdapat 3 Negeri Utama yaitu Negeri Luhu, Negeri Kambello, dan Negeri Lesidi. Sementara itu, W.R. Van Hoevell (1812-1879), dalam bukunya tentang “Sejarah Kepulaun Maluku: Kisah Kedatangan Orang Eropa Hingga Monopoli Perdagangan Rempah” mengunkapkan, Negeri Lesidi, Negeri Kambello merupakan salah satu negeri yang di datangi orang Inggris sekaligus tempat mereka bermukim ketika mereka meningalkan Luhu.  Di sana (Kambello) maupun Laisidi mereka mampu menguasai pasaran rempah (Cengkeh). Penduduk Kambello dan Lesidi diingatkan untuk berpegang pada kontrak yang dibuat dibuat pada Agustus 1609, tetapi mereka segera menolak mematuinya. Jadi hal ini terus berlangsung sampai 1615, ketika gubernur Jendral Gerard Reijnst bersama Tuan Caspar Janszoon, Gubernur Ambon, dengan armada sebelas kapal...

REFLEKSI DAN TRANSFORMASI POLA PERGERAKAN IPMAM DALAM MENUJU RIDHO ALLAH SWT

OLEH: HARMIN SAMIUN, S.Pd., M.Pd. MUKADIMAH PROFIL IPMAM PADA KEPENGURUSAN SEBELUMNYA Dalam mencermati keberadaan IPMAM pada masa kepengurusan sebelumnya, diperlukan adanya sikap integritas yang kuat dari setiap komponen pengurus yang akan terpilih untuk merespon setiap dinamika kehidupan yang berkembang di masyarakat. Sebagai upaya untuk mewujudkan pembaharuan terhadap tatanan pola pergerakan organisasi ke arah yang lebih baik. Mengingat kompleksitas potensi yang ada dari setiap individu menjadi terobosan utama untuk mengalang kekuatan dalam menyusun agenda-agenda organisasi. Olehnya itu, keberadaan IPMAM sejak berdirnya yang dipimpin oleh regenerasi saat itu, harus dimaknai dan disikapi secara arif oleh semua kalangan. Bahwa pola pergerakan IPMAM saat itu, sebagai instrumen untuk mengalang kekuatan dalam melakukan perubahan perilaku dekonstruktif menuju perilaku yang konsturuktif (perilaku yang membangun) dalam organisasi. Eksistensi keberadaan pengurus IPMAM ditengah...