Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Kesadaran Sejarah: Benteng Concordia di Pulau Banda

  Penulis Sedang berada di pintu Benteng Concordia  Benteng Concordia, benteng ini teretak di pesisir timur Pulau Banda (Banda Besar). Lebih tepatnya kini berada di Desa Waer, Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tenggah. Bangunan tua karya kolonial itu, memiliki tinggi sekitar 5 meter. Luas benteng ini, kurang lebih 1600 M 2 dengan dua pitu utama. Di pintu bagian barat berhadapan dengan perumahan penduduk (perkebunan pala), sedangkan pintu gerbang pada sisi timur berhadapan dengan pesisir pantai hingga ke laut lepas. Dalam dokumen sejarah tertulis, Benteng Concordia dibangun Belanda pada tahun 1630. Tujuan utama di bangunya benteng ini untuk mengontrol arus perdagangan pala dan fuli di kawasan pesisir timur Pulau Banda Besar. Benteng ini dibangun Belanda agar mudah memonitor kapal yang datang dan berlalu lalang di kawasan pesisir itu. Termasuk perampompak yang sewaktu-waktu hadir mengancam eksistensi perkenier dan penduduk setempat. Sisi lain untuk menjangkau pesisir selat...

Kayu Manis Banda Naira dalam Dunia Maritim Global

  Tanaman Kayu Manis di Banda Naira Banda Naira adalah negeri rempah di Maluku Tenggah. Terkenal dengan komoditas unggulannya, Pala dan fuli (Bunga Pala). Komoditas ini menjadi ciri khas pulau vulkanik itu. Negeri Andna Sari (nama lain Banda), tidak banyak menghasilkan cengkeh, seperti halnya di Tarnate dan Tidore Maluku Utara. Akan tatapi sejarah mengisahkan, bahwa kawasan ini dahulu menjadi incaran berbagai sukubangsa belahan dunia.  Penjelajah Italia Christopher Columbus (1451-1506) harus rela menembus badai samudra Atraltik lalu terhampas di dataran Amerika bila saja harum cengkeh, buah dan bunga pala tak mampir di hudungnya. Pelaut Purtugis pimpinan Alfonso de Albuquerque (1453–1515) pun tak puas menaklukan Malaka, bandar transito terbesar di Asia Tenggara itu, pasalnya belum menemukan Banda Naira, sehingga harus melayarkan dua buah kapalnya lagi di bawah nahkoda Antonio de Arbeu dan Pransisco Serrao dari Malaka untuk menelusuri titik pusat produsen pala dan fuli. Setelah...

Jibu-Jibu Penopang Ekonomi Kawasan di Maluku

  Perempuan di pesisir pantai barat, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku, dianggap memiliki perperan penting dan strategis dalam membangun kekuatan ekonomi kota kabupaten dan provinsi. Pasalnya aktivitas usaha mereka di ruang publik bukan hanya sekedar untuk menopang biaya hidup keluarga, akan tetapi menjadi pemacu gairah ekonomi kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku Tenggah dan Kota Ambon. Komunitas perempuan yang dikenal dengan jibu-jibu itu dianggap sangat berkontribusi terhadap berbagai sektor usaha barang dan jasa di daerah itu. Jibu-jibu merupakan istilah lokal yang digunakan masyarakat di pesisir pantai barat, Seram Bagian Barat, setiap saat untuk menyebut perempuan khususnya mama-mama yang berpofesi sebagai pedagang kecil (peet trades), baik untuk perempuan peet trades yang bergerak pada usaha jual-beli komoditas hasil pertanian masyarakat, maupun usaha jual-beli ikan hasil tangkapan nelayan yang diperoleh dari kampung dan di pasarkan ke kota. Penyebuta...

Banda Naira : Titik Nol Jalur Rempah Nusantara

Kepulauan Banda, Maluku Tenggah, telah terkenal dengan kekayaan alamnya yang berlimpah ruah sejak dulu hingga sekarang. Potensi sumber daya alam Banda, baik yang terdapat di laut maupun di darat memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara ketika berkunjung ke kepulauan vulkanik itu. Manisan Pala Banda, ikan garam, Bakasang, Kayu Manis, Kenari, dan masih banyak lagi kuliner yang menjadi ciri khas Negeri Andan Sari itu tersedia di sana. Selain menjadi kawasan destinasi wisata bahari dan sejarah, Banda Naira juga dicanamkan menjadi kawasan Lumbung Ikan Nasional (LIN) Provinsi Maluku sekarang. Para wisatawan yang berkunjung ke Banda, baik wisatawan lokal maupun mancanegara dapat menikmati panorama alamnya yang indah memukau mata dan menyejukan hati. Labobatorium Alam Kawasan ini juga dijadikan tempat studi ilmiah dibidang perikanan dan kelautan oleh berbagai kampus di dalam dan luar negeri. Berbagai jenis ikan, terumbu karang dan biotalaut lainnya mer...